Wednesday 16 January 2013

Perancamgan Sistem Infirmasi Pendataan Pengaduan Masyarakat Pada Kantor Wali Kota Lhokseumawe


1.1    Latar Belakang Masalah

Dalam mewujudkan sistem informasi yang handal dan berkemampuan tinggi, dihadapkan pada berbagai tantangan, peluang dan kendala antara lain berupa perubahan lingkungan yang dinamis seperti otonomi daerah; terjadinya globalisasi ekonomi; perubahan perilaku permintaan memperoleh pendidikan; kondisi politik; perkembangan ilmu pengetahuan; teknologi; dan kepedulian pada kelestarian lingkungan hidup serta adanya keterbatasan sumber daya. Dalam mengantisipasi kondisi tersebut.
            Praktek Kerja Lapangan ini selain sebagai syarat untuk menyelesaiakan pendidikan di program studi Diploma III (D III) Teknik Informatika Komputer, juga menambah pengetahuan lebih tentang sistem yang digunakan dalam penyampaian sistem informasi pada Kantor Wali Kota Lhokhseumawe. Juga menggali pengalaman serta potensi di lapangan dan ikut langsung dalam dunia kerja. Dengan demikian, penulis dapat menyelaraskan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan ilmu yang di peroleh dilapangan.
Dalam melaksanakan Kerja Praktek (KP) penulis sering berhubungan dengan tugas-tugas yang menyangkut dengan masalah pendataan pengaduan masyarakat sehinga penulis sedikit banyaknya telah mengetahui tentang pendataan pengaduan masyarakat pada Kantor Wali Kota Lhokseumawe. Disaat menjalani Kerja Praktek (KP) pada Kantor Wali Kota Lhokseumawe penulis melihat dan juga ikut serta dalam mengimput data pengaduan masyarakat pada Kantor Wali Kota Lhokseumawe yang masih meggunakan cara manual yaitu di buku harian dan  aplikasi Microsoft word dan Exxel.
Oleh karna itu dalam penyusunan tugas akhir pada Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Dan Komputer (STMIK) Bina Bangsa Lhokseumawe, penulis tertarik untuk merancang sebuah aplikasi untuk pendataan pengaduan masyarakat pada Kantor Wali Kota Lhokseumawe, yang penulis rangkum dengan judul “Perancamgan Sistem Infirmasi Pendataan Pengaduan Masyarakat Pada Kantor Wali Kota Lhokseumawe”.

0 komentar :

Post a Comment

Acehomegazen
Luka Di Hati Bagaikan Luka Yang terbakar